Aceh Utara – haba RAKYAT |

Wakil Bupati Aceh Utara Fauzi Yusuf meminta stakeholder pendidikan untuk memberikan perhatian lebih terhadap sekolah-sekolah terpencil yang ada di daerah tersebut. Hal itu disampaikan Fauzi Yusuf dalam arahannya saat melakukan silaturahmi dengan para Kepala Sekolah SMA, SMK dan SLB se-Aceh Utara yang diinisiasi oleh Cabang Dinas Pendidikan di aula Kantor Bupati di Lhokseumawe, Selasa, 21 Januari 2020.

Dikatakan. Sekolah-sekolah di kawasan terpencil masih sering menyampaikan keluhan kekurangan guru dan fasilitas lainnya, baik sarana prasarana maupun inventaris untuk kelancaran proses belajar mengajar. “Untuk hal itu sangat susah dianggarkan dalam APBK, karena sekolah SMA dan SMK berada di bawah Provinsi,” kata Fauzi Yusuf. 

Pada kesempatan itu, Wabup Fauzi Yusuf juga mengatakan pihaknya dalam waktu dekat akan berkunjung ke sekolah sekolah SMA dan SMK yang ada dalam daerah tersebut. Hal ini dimaksudkan untuk melihat langsung kondisi kekinian sekolah, baik kondisi belajar mengajar, kelengkapan fasilitas, melakukan evaluasi program BEREH, maupun untuk menampung aspirasi warga sekolah, apalagi dalam tiga bulan ke depan akan dilaksanakan UN. 

Pihaknya mengajak seluruh Kepsek untuk serius dalam bertugas sesuai dengan amanah jabatan yang telah diberikan. Meningkatkan kualitas pendidikan, haruslah dimulai dari peningkatan kapasitas guru. ” Ini penting dan menjadi perhatian prioritas kami sebagaimana telah disusun dalam Visi dan Misi kami dalam membangun pendidikan Aceh Utara ke depan,” tegasnya. 

Sebelumnya, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Aceh Wilayah Kabupaten Aceh Utara T Aznal Zahri, SSTP, MSi, mengatakan silaturahmi tersebut dimaksudkan untuk membangun koordinasi yang kuat antara Pemkab Aceh Utara dengan jajaran Dinas Pendidikan Aceh, khususnya dalam pembangunan pendidikan tingkat SMA, SMK dan SLB sejak 2017 berada di bawah Provinsi. Meskipun secara administrasi berada di bawah Provinsi, kata Aznal, namun secara teritorial sekolah tersebut merupakan wewenang Pemkab Aceh Utara.

Menurutnya Aceh Utara merupakan barometer penting pendidikan Aceh. Karena secara kuantitas jumlah sekolah di daerah ini mencapai 10 persen dari total sekolah di seluruh Aceh, begitu juga jumlah siswa dan guru. Oleh karena itu, Dinas Pendidikan Aceh memberikan perhatian khusus terhadap pembangunan pendidikan di daerah berjuluk Bumi Malikusaleh ini. 

Acara silaturahmi ini dihadiri oleh 83 orang kepala sekolah SMA, SMK dan SLB se-Aceh Utara, dan 11 orang pengawas sekolah. Menurut Aznal, dari 83 sekolah tersebut terdapat jumlah siswa sekitar 22.000 dan jumlah guru sekitar 2.200 orang. Kegiatan silaturahmi ini juga turut dihadiri oleh Sekdakab Aceh Utara Abdul Aziz, SH, MH, Asisten I Setdakab Dayan Albar, SSos, MAP, serta Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Utara Saifullah, MPd. (Rils/Azhar/hR)

Don`t copy text!