Saya, Siap Memimpin Masa Depan Kota Langsa

Foto : Anto Jakarta atau Lek To, yang memiliki nama lengkap Sofyanto kelahiran Langsa 12 Mei 1973, mencalonkan dirinya menjadi Walikota Langsa 2022-2027. (hR/ M. Ruslan)

Kota Langsa – haba RAKYAT|

Kuah lama tidak akan saya panasin lagi untuk disajikan sebagai makanan lezat kepada masyarakat Kota Langsa. Yang paling utama saya terapkan Budaya Malu kepada jajaran saya”. Demikian ungkap Sofyanto yang mencalonkan dirinya menjadi Walikota Langsa 2022-2027.

Dikatakannya, pihaknya malu melakukan perbuatan yang tidak terpuji, malu melakukan perbuatan tercela, dan yang lebih penting lagi bagi saya jika Allah SWT mengijinkan saya terpilih menjadi Walikota Langsa adalah menghormati waktu orang lain. Diucapkannya, Because ‘time is money‘ atau ‘waktu adalah uang’.

Artinya PNS Sabtu Minggu waktunya milik keluarga. Seperti PNS di kementerian, hari kerja betul-betul kerja, hari libur betul-betul libur. Insya Allah kalau saya terpilih menjadi WaliKota Langsa 2022-2027, kalau setuju, gotong royong akan saya gantikan pada Jumat BERSIH“.

Itulah sekelumit kalimat yang diungkapkan oleh Anto Jakarta atau Lek To, yang memiliki nama lengkap Sofyanto kelahiran Langsa 12 Mei 1973, saat ditemui sejumlah wartawan, di kediamannya Jalan Peutua Tayeb Gampong Tualang Teungoh Kecamatan Langsa Kota, Minggu 13 Desember 2020.

Kota Langsa membutuhkan pemimpin masa depan yang mampu menghadapi berbagai tantangan yang sangat berat, yang mampu menyelesaikan berbagai persoalan. Berbagai solusi pun harus mampu dimunculkan untuk menyelesaikannya.

Selanjutnya, memiliki kemampuan membuat terobosan baru dan bekerja sama dengan seluruh elemen, mempunyai keberanian dan memiliki pilihan-pilihan tindakan yang didasarkan pada kepentingan daerah dan rakyatnya.

Menjadi teladan dan inspirasi bagi jajaran pemeritahannya, melepaskan semua kepentingan pribadi atau kelompok menjadi sebuah bentuk kepentingan saja yaitu bagaimana mengurus rakyat.

Masyarakat diharapkan lebih kritis dalam memlilih kriteria pemimpin Kota Langsa ini nantinya”.

Pemimpin yang mempunyai sifat konsisten dan komitmen yang tinggi dengan apa yang diucapkan dan yang diperbuatnya, menciptakan peluang bagi orang lain untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan, peduli kepada orang lain, terus menerus melakukan perbaikan proses kerja, dan saya siap untuk itu, saya siap memimpin Kota Langsa ke depan,” ujarnya. (M. Ruslan/hR).