Aceh Tengah, haba RAKYAT |
Pekerjaan sebagai Barista di kota Takengon ternyata bukan hanya digeluti kaum pria, salah seorang perempuan bernama Fia juga mahir menggunakan shaker (alat peracik kopi). Gadis kelahiran Banda Aceh 26 tahun silam ini, diketahui sudah seminggu bekerja di salah satu kafe di kota Takengon, tepatnya di Black Beans Coffe kawasan pasar Bale Atu.
Pengalaman sebelumnya dikatakan Fia kepada media ini, Senin (05/04/2021), pernah bekerja tenggang waktu di kafe sebagai barista, saat Fia kuliah di Sumatera pada tahun 2018. Sementara spesialisasi barista diraihnya melalui pelatihan bersertifikat diselenggarakan Dinas Perdagangan Aceh Tengah pada tahun 2019 lalu.
Fia menuturkan jadwal masuk kerja dirinya di Black Beans dari pukul 08.00 Wib hingga sore hari. Dia menyebutkan barista adalah salah satu hobi yang digeluti sebagai pekerjaanya.
“Karena orangtua pernah buka usaha coffe shop di takengon periode 2016, jadi suka meracik berbagai minuman berbahan kopi, namun usaha itu terhenti karena kesibukan pekerjaan orangtua. Jadi sejak itu keterusan sebagai barista sampai sekarang, sekaligus penyalur hobi”.
Anak pertama dari lima bersaudara bertempat tinggal di kawasan Takengon ini menerangkan, baru dirinya yang terobsesi sebagai barista, sementara adik adiknya tidak miliki bakat yang sama.
Pengelola kafe bernama Eman menuturkan sejak Fia bekerja, konsumen kafe semakin bertambah.
Sejak Fia bekerja konsumen bertambah, selain ada Fia ditempatkan khusus di bar, dua tenaga kerja wanita lainya juga dipekerjakan sebagai spesialis Rostery di posisi packing dan 1 orang sebagai operator mesin roasting”.
Eman mewajibkan penempatan tugas awal seluruh karyawan ditempatkan di bar kafe, baru kemudian berjenjang di spesialisasi roasting. Ditambahkanya kafe ini telah miliki 4 orang karyawan wanita dan 1 tenaga kerja pria, kafe itu mulai buka dari pukul 8 pagi hingga tengah malam. (R-WIN)