Lhoksukon – haba RAKYAT |

Wakil Bupati Aceh Utara Fauzi Yusuf, meresmikan Toko Kelontong BKAD Nibong, yang dibentuk oleh 20 Gampong di Kecamatan Nibong, lokasi toko Kelontong BKAD Nibong tersebut berada  di kawasan Simpang Mamplam, Gampong Mamplam Kecamatan Nibong Kabupaten Aceh Utara.

Prosesi peresmian Toko Kelontong Badan Kerja Sama Antar Desa (BKAD) Nibong bersama ini dilakukan dengan cara dipeusijuek secara adat oleh Imam Besar Mesjid Nurul Iman Nibong dan Abati  pimpinan dayah Al Hilal Al Aziziah Nibong. selain dihadiri wakil Bupati, turut dihadiri Muspika setempat dan para keuchik dalam kecamatan Nibong, Jum’at (09/04/2021).

Badan pemeriksa Keuangan (BPUPK) Nibong Rasyidin yang juga Keuangan Komite Peralihan Aceh (KPA) Wilayah Samudera Pase D-IV Kepada wartawan menyebutkan, pembentukan Toko Kelontong BKAD Nibong bersama ini merupakan inisiatif 20 gampong yang ada di Kecamatan Nibong beberapa waktu yang lalu. “Usaha bersama ini bergerak dibidang sembako dan barang yang dijual di toko Kelontong BKAD Nibong bersama ini sesuai dengan harga di pasaran. Untuk modal awal mencapai Rp 400 Juta, modal itu berasal dari ek PNPM Mandiri,” paparnya.

Dengan adanya Toko Kelontong BKAD Nibong bersama ini, kami harapkan mampu menggerakkan roda usaha dan perekonomian masyarakat menjadi lebih cepat, sehingga unit usaha bisa dijalankan menjadi lebih menjanjikan dan lebih prospek secara ekonomi.

Dijelaskan, Pengelola Toko Kelontong BKAD Nibong  Bersama ini, sangat transparan dalam pengelolaannya,” Kita memakai sistem aplikasi smart gampong merupakan satu- satunya aplikasi layanan desa berbasis elektronik terpadu saat ini, itu semua untuk memudahkan akses dan control oleh semua Keuchik,” terangnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Aceh Utara Fauzi Yusuf mengharapkan kepada Toko Kelontong BKAD Nibong ini untuk transparan kepada masyarakat, termasuk keuntungan yang diperoleh setiap tahun, karena ini modal masyarakat.

Wabup berharap semoga Toko Kelontong BKAD Nibong ini agar bisa menjadi contoh bagi gampong-gampong lain di Aceh Utara. “Saya yakin Toko Kelontong  BKAD Nibong  bersama ini, akan lebih cepat tumbuh karena adanya perputaran uang yang cepat. Namun harus dijalankan dengan manajemen profesional dan terbuka dan bisa di Akses oleh para gesyik”, harapnya. (Azhar/rils)